Permainan Berwirausaha

Menurut saya, permainan ini sangat menarik, mendidik, dan bermanfaat sekali. Permainan ini dapat dimainkan oleh semua kalangan, baik anak-anak maupun dewasa. Selain itu, permainan ini bersifat gratis dan dapat diakses secara bebas. Permainan ini mengajarkan banyak hal untuk menjadi wirausaha yang sukses, dimulai dari hal yang paling kecil atau dasar.

Untuk menjadi seorang wirausaha alangkah baiknya kita harus belajar dahulu kepada wirausaha yang telah sukses dan berpengalaman seperti yang ada pada permainan ini. Kita dapat belajar kepada wirausaha sukses dan berpengalaman sesuai dengan bidang yang akan kita  jalani nanti. Dalam permainan tersebut, untuk menjadi seorang wirausaha kita diarahkan untuk belajar dan praktek langsung sesuai dengan bidangnya kepada wirausaha yang telah sukses dari hal-hal dasar sampai dengan pada tingkat yang rumit. Dari setiap langkah yang diajarkan, kita juga akan mendapatkan tips dan trik dalam melakukan tindakan. Selain itu, kita juga akan mendapatkan pepatah baik dari wirausaha yang telah sukses tersebut agar kita dapat menjadi wirausaha yang lebih baik lagi. Untuk menjadi wirausaha, tidak hanya hard skill yang harus dimiliki, yang paling terpenting ialah kita harus melatih dan meningkatkan soft skill yang telah kita miliki atau belum dimiliki. Karena, hanya soft skill lah yang dipakai untuk menghadapi segala rintangan dan tantangan yang pasti akan datang kepada setiap wirausaha. Selain itu, menjadi wirausaha haruslah bermanfaat untuk diri sendiri, keluarga, dan lingkungan.

Ketika kita memainkan permainan ini, sesekali kita pernah gagal atau poinnya kecil. Tetapi kan kita penasaran untuk mencoba lagi agar poinnya besar dan dapat naik level dari yang sebelumnya. Dari kejadian tersebut kita dapat mengambil kesimpulan bahwa saat kita berwirausaha, kita dapat mengalami kegagalan dengan beberapa faktor diantaranya ialah karena aksi yang kurang maksimal. Namun dari kegagalan tersebut janganlah putus asa begitu saja, justru dari kegagalan itulah kesuksesan dapat diraih. Dari kegagalan itu kita dapat mengambil hal positifnya, dan untuk yang bersifat negatif kita analisis kembali untuk menjadi lebih baik lagi. Menurut saya, tanpa adanya kegagalan kita tidak akan mendapat proses pembelajaran dan hanya itu-itu saja yang akan dilakukanya, sehingga akan menjadi standar. Dari sebuah kegagalanlah, kita dapat belajar untuk dapat menduduki level yang lebih tinggi lagi, seperti ketika kita bermain BigGames101. “Kenalilah kelemahan dan kelebihan diri sendiri, apa saja yang telah dipersiapkan dan yang masih dibutuhkan untuk menjadi seorang wirausaha”, kutipan dari permainan BigGames101.

Dalam permainan ini juga diajarkan tentang bagaimana mengatur waktu (management time) yang baik, agar aktivitas yang dilakukan detik demi detiknya bermanfaat dan lebih efektif. Selain itu, sumber daya pun tidak luput diajarkan dalam permainan ini, agar kita bisa mengoptimalkan sumber daya yang kita miliki. Dan yang terakhir, kita diajarkan tentang resiko. Resiko ? iya kata-kata itulah yang paling menantang menurut saya, dari katanya saja sudah menantang, apalagi kalau kenyataannya. Sebuah resiko pasti akan muncul ketika berwirausaha, seperti halnya kegagalan. Seorang wirausaha harus berani mengambil sebuah resiko ketika ada sesuatu hal, inilah yang disebut tantangannya.

Dari sebuah permainan yang bermanfaat ini dapat saya simpulkan bahwa ketika ingin membangun sebuah usaha, kita harus membekali diri dengan belajar kepada wiarausaha   sukses dan berpengalaman sesuai dengan usaha yang kita minati. Dari pembelajaran tersebut, kita akan mendapatkan berbagai hal yang tidak akan kita sadari (soft skill maupun hard skill), permasalahan-permasalahan, dan lain-lain. Setelah pembelajaran dari wirausaha itu cukup, barulah kita bangun wirausaha yang diinginkan.

Pada akhir ulasan ini, saya menyampaikan terima kasih banyak kepada pembuat game BigGames101 yang telah membuat game bermanfaat yang gratis kepada semua orang.

Andai Menjadi Wirausaha

Wirausaha merupakan salah satu cita-cita saya yang paling di mimpi-mimpikan dan mudah-mudahan akan terwujud. Aamiin. Mengapa demikian ? Karena dengan berwirausaha kita telah mengikuti jejak Rasulullah SAW yang pada waktu itu melakukan kegiatan perdagangan. Banyak kelebihan yang di dapat bila kita menjadi seorang wirausahawan diantaranya ialah mampu membuka lapangan pekerjaan, sehingga akan menurunkan tingkat pengangguran di Indonesia. Selain itu, dengan memulai berwirausaha, kita dapat merubah dan membuktikan pemikiran orang-orang yang menginginkan bekerja setelah selesai menempuh sekolah tingkat atas atau setelah lulus kuliah dengan gelar sarjana. Bekerja dan bekerja, kata-kata itulah yang mereka impikan atau pikirkan untuk masa depannya. Memang tidak salah bila mereka menginginkan untuk bekerja. Tetapi dengan semakin banyak persaingan yang sangat ketat sekali, apakah dapat bekerja semua ? Dengan berbagai fakta yang ada, seorang sarjana yang setelah selesai kuliah pun masih banyak yang menjadi pengangguran. Berawal dari permasalahan inilah, kita harus merubah pemikiran untuk menjadi seorang wirausaha yang memiliki keuntungan sangat banyak. Bila dibandingkan dengan bekerja, gaji yang berwirausaha lebih menjanjikan, tetapi tidak lepas dengan usaha-usaha yang dilakukan.

Dengan melihat permasalahan dan fakta-fakta yang ada, saya pun semakin semangat lagi untuk menjadi seorang wirausahawan yang sukses. Aamiin. Sebenarnya, semenjak saya menempuh sekolah di SMK, mata pelajaran Kewirausahaan sudah diajarkan. Yang pastinya memiliki tujuan yang sangat kuat, diantaranya ialah sewaktu siswa lulus dari sekolah, para siswa hanya memiliki 3 pilihan yaitu bekerja, berwirausaha, dan kuliah. Mungkin kalau siswa yang tidak ingin bekerja dan kuliah, mereka dapat berwirausaha, atau sebaliknya. Selama mengikuti mata pelajaran Kewirausahaan tersebut, siswa diberikan materi-materi menjadi seorang wirausaha. Tidak terlepas dari teori-teori yang diberikan, para siswa pun wajib praktek langsung untuk menjadi seorang wirausaha atau istilah lainnya harus berdagang dan jika tidak melaksanakan praktek tersebut, para siswa tidak akan lulus pada mata pelajaran Kewirausahaan. Saya pun langsung berpikir untuk mencari sebuah wirausaha yang cocok di kalangan sekolah, memiliki peluang yang sangat besar, dan bersifat praktis, karena pada waktu itu saya ngekost. Setelah memikirkan beberapa faktor tersebut, saya pun memutuskan untuk berjualan pulsa, saya nilai berjualan pulsa itu sangat praktis sekali dan pada waktu itu yang berjualan pulsa di kelas maupun di sekolah masih jarang sekali. Pertamanya, saya hanya berjualan di area kelas dan pada akhirnya berkat iklan dari mulut ke mulut bisa sampai antar kelas. Syukur Alhamdulillah, memang sebuah wirausaha itu bisa diawali dengan suatu keterpaksaan.

Selain itu, saya juga masih menyimpan impian untuk berwirausaha dalam bidang yang lainnya. Mungkin impian ini saya awali dengan sebuah kegemaran bermain game yang berjudul “Harvest Moon”, dari game tersebut saya terinspirasi untuk memiliki sebuah pemukiman yang sangat asri dan alami, dimana saya bisa melakukan wirausaha di bidang pertanian dan peternakan. Selain itu, pemukiman yang saya miliki pun bisa dijadikan sebuah objek wisata yang berbasis edukasi.

Pada bidang pertanian, saya menginginkan wirausaha untuk men-supply berbagai sayuran atau buah-buahan yang di tanam ke berbagai kawasan di Indonesia, bahkan bisa keluar negeri. Secara geografis, Jawa Barat sangat cocok sekali untuk bercocok tanam, kalau istilah lainnya “Apasih yang tidak bisa tumbuh di Indonesia ?”. Mengapa saya menginginkan wirausaha ini ? Karena ini merupakan hobi saya memakan sayur-sayuran dan saya berpikir untuk memiliki usaha  yang bersifat kebutuhan primer bagi kebutuhan manusia. Karena bila sayuran tidak ada, manusia mau makan apa ? Masa iya tiap hari makan daging. Selain itu, saya sangat miris sekali dengan keadaan Indonesia sekarang, apa-apa harus impor.

Pada bidang peternakan, saya menginginkan untuk men-supply daging sapi, ayam, atau yang lainnya ke restoran-restoran yang ada di Indonesia. Selain itu juga, kotoran dari hewan-hewan tersebut bisa dijadikan pupuk organik untuk yang ada di bidang pertanian.

Perkembangan dari bidang pertanian dan peternakan tersebut diatas, saya menginginkan membuat sebuah restoran dengan berbagai olahan dari sayuran yang pastinya bahan baku dari makanannya dari diri sendiri.

Mengingat sekarang saya kuliah di Teknik Informatika, saya pun tidak akan menyia-nyiakan ilmu yang telah didapat. Semaksimal mungkin saya akan mengkombinasikan dunia Informatika dan wirausaha yang dijalani. Mungkin sekarang ini saya masih memimpikan wirausaha yang ingin dijalani. Namun, saya yakin bahwa kesuksekan itu berawal dari mimipi dan tak terlepas dari usaha dan do’a yang harus selalu dijalani. Mudah-mudahan Allah merealisasikan semua impian ini. Aamiin Yaa Rabbal’alamiin.